 |
| Cara Menyemai Biji Jeruk Kunci |
Pada kesempatan kali ini Ain dan Leka kembali melakukan praktek uji coba tanaman di kebun mini mereka. Hmm, kali ini mereka berdua akan mencoba menyemai benih jeruk kunci atau jeruk kalamansi atau limau kasturi. Oh iya, di sekitar tempatku sepertinya agak susah untuk menemukan pohon dan buah jeruk kunci. Ain dan Leka mendapatkan buah jeruk kunci dari neneknya yang dikirim langsung dari daerah Kepulauan Bangka Belitung.
Oke deh, ayo kita perhatikan bagaimana Ain dan Leka menyemai biji jeruk kunci, hehehehe.
- Siapkan buah jeruk kunci yang kondisinya matang di pohon atau lebih bagus lagi buah jatuhan. Untuk peralatan siapkan pisau, talenan (tatakan) dan wadah kecil.
langkah 1 - Lalu siapkan media atau tempat untuk menyemai. Pada kasus kali ini digunakan media campuran tanah dan pupuk kandang yang ditempatkan pada sebuah pot berukuran kecil.
langkah 2 - Setelah itu belah buah jeruk kunci tersebut dengan menggunakan pisau di atas talenan. Kemudian pisahkan dan ambil bijinya (lihat tanda panah). Lalu cuci biji tersebut hingga lapisan pelindungnya yang berbentuk seperti gel terpisah dari biji. Kemudian keringkan biji tersebut dengan cara diangin-anginkan atau cukup ditaruh di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari secara langsung.
langkah 3 - Kemudian buat cekungan kecil pada permukaan media semai. Caranya cukup dengan menekan jari anda pada permukaan media semai sehingga terbentuk cekungan. Lalu tempatkan biji jeruk pada cekungan yang telah dibuat (lihat tanda panah). 1 cekungan untuk 1 biji.
langkah 4 - Kemudian ratakan permukaan media semai sehingga biji-biji jeruk tersebut tertutup oleh tanah (media semai). Setelah itu cek kondisi kelembaban media semai, apabila terlalu kering bisa disiram dengan air secukupnya.
langkah 5 - Setelah itu taruh pot tersebut di tempat teduh yang terlindung atau tidak terkena sinar matahari secara langsung (lihat tanda panah). Tunggu sampai biji-biji tersebut tumbuh menjadi tunas dan tumbuh daun. Hmm, jangan lupa untuk mengecek kondisi kelembaban media semai setiap hari. Cukup diberi air secukupnya jika media semai tersebut terasa kering. ^,^
langkah 6
 |
| 21 hari setelah semai |
 |
| 75 hari setelah semai |
Tonton video-nya di sini:
Artikel terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar