11 Januari 2019

Maskapai Penerbangan Biaya Rendah (LCC) Di Indonesia

Maskapai Penerbangan Biaya Rendah (LCC) di Indonesia
Maskapai Penerbangan Biaya Rendah (LCC) di Indonesia

Yup, di awal tahun 2019 ini ada perubahan kebijakan oleh maskapai penerbangan mengenai masalah bagasi terdaftar penumpang. Dimulai oleh Lion Air dan Wings Air yang tergabung dalam Lion Group, pada laman situs resminya terdapat pengumuman tentang ditiadakannya fasilitas bagasi terdaftar gratis yang akan diberlakukan mulai tanggal 8 Januari 2019. Akan tetapi pemberlakuan tersebut diundur menjadi per tanggal 22 Januari 2019, dengan alasan perlunya waktu sosialisasi selama 14 hari berdasarkan izin dari Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.

Sebagai informasi, sebelumnya jatah bagasi terdaftar gratis untuk kelas ekonomi adalah sebesar 20 kg pada Lion Air, sementara 10 kg pada Wings Air. Dengan kebijakan tersebut ke depannya penumpang hanya mendapat fasilitas gratis barang bawaan (istilahnya: bagasi kabin) maksimal seberat 7 kg.

Selain masalah bagasi, pada penerbangan biaya rendah (low cost carrier) juga tidak tersedia gratis snack, makanan maupun minuman. Tentang pemilihan nomor kursi pun berbayar. Kemudian tentang ruang bebas kaki atau jarak antar kursi yang bisa dibilang kurang lapang atau sempit. Selain itu terminal dan bandaranya biasanya dibedakan, seperti di Kuala Lumpur, Malaysia yang dipusatkan di KLIA 2 atau seperti di Bangkok, Thailand yang dipusatkan di bandara Don Mueang.

Untuk kelebihannya, secara awam mungkin dilihat dari tarifnya yang lebih murah dari penerbangan kelas full-service dan medium-service. Maskapai penerbangan biaya rendah juga kerap dan gencar memberikan promosi menarik kepada calon konsumennya (walaupun dengan syarat dan ketentuan berlaku, hehehehe).

Oke deh, berikut beberapa maskapai penerbangan biaya murah yang beroperasi di Indonesia.
  • Lion dan Wings Air
    Lion Air
    Lion Air
    Wings Air
    Wings Air

    PT. Lion Mentari Airlines atau lebih dikenal dengan Lion Air adalah salah satu maskapai penerbangan biaya rendah yang cukup terkenal dan banyak rute penerbangannya di Indonesia. Maskapai penerbangan yang khas dengan nuansa warna putih-oranye berlogo kepala singa ini memiliki kode penerbangan JT. Untuk saat ini Lion Air mayoritas menggunakan armada pesawat Boeing tipe 737.

    Sementara Wings Air adalah anak perusahaan dari Lion Air, maskapai penerbangan ini ditujukan untuk penerbangan jarak pendek, rute perintis dan atau menuju ke bandara yang berukuran kecil. Ini terlihat dari mayoritas armada pesawat yang digunakan oleh Wings Air adalah pesawat jenis ATR-72. Oh iya, kode penerbangannya adalah IW.

    Selain melayani rute penerbangan domestik, Lion dan Wings Air juga melayani rute penebangan internasional seperti ke negara Malaysia, Singapura, Thailand dan ke beberapa negara lainnya.

    Di samping Lion dan Wings Air, grup penerbangan ini juga mengembangkan sayap bisnisnya dengan bermitra dengan perusahaan setempat dengan mendirikan Malindo Air (kode penerbangan OD) yang beroperasi di Malaysia. Juga dengan mitra di Thailand untuk mendirikan Thai Lion Air (kode penerbangan SL) yang beroperasi di Thailand.

    Halaman situs resmi Lion dan Wings Air: www.lionair.co.id

  • Citilink
    Citilink
    Citilink

    Citilink adalah anak perusahaan Garuda Indonesia, maskapai penerbangan yang berdiri pada tahun 2001 ini memang ditargetkan untuk konsumen kelas menengah ke bawah, maka dari itu maskapai penerbangan ini masuk dalam kategori maskapai penerbangan biaya rendah atau low cost carrier (lcc).

    Maskapai penerbangan yang khas dengan nuansa warna hijau ini memiliki kode penerbangan QG. Sementara untuk saat ini armada pesawatnya didominasi oleh Airbus tipe A320. Selain melayani rute domestik, Citilink juga melayani rute internasional seperti ke Penang, Kuala Lumpur (Malaysia), Dili (Timor Leste) dan ke beberapa kota di negara lainnya.

    Halaman situs resmi Citilink: www.citilink.co.id

  • Indonesia AirAsia
    Air Asia
    AirAsia

    Indonesia AirAsia adalah lisensi dari maskapai penerbangan AirAsia International yang merupakan maskapai penerbangan biaya rendah atau low cost carrier (lcc) yang berasal dari negara Malaysia. Untuk membedakannya adalah dengan melihat kode penerbangannya, Indonesia AirAsia menggunakan kode penerbangan QZ dan XT (kode XT untuk penerbangan jarak jauhnya, dikenal dengan dengan Indonesia Air Asia X atau Extra), sementara untuk AirAsia menggunakan kode penerbangan AK dan D7 (kode D7 untuk penerbangan jarak jauh, dikenal dengan AirAsia X). Sementara jika dilihat dari armadanya bisa dilihat dari gambar bendera yang berada di sekitar bawah jendela kokpit pesawat.

    Maskapai penerbangan yang satu ini terkenal khususnya di wilayah Asia Tenggara karena sering memberikan promosi penerbangan dengan harga yang sangat murah. Maskapai penerbangan yang khas dengan nuansa berwarna merah ini mayoritas armadanya menggunakan pesawat jenis Airbus tipe A320.

    Halaman situs resmi AirAsia: www.airasia.com
Artikel terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar