 |
| Instalasi Saluran Air Bersih Rumahan |
Akhir pekan kali ini acaranya adalah berkunjung dan menginap di rumah si Mbok, sekalian mengajak Iyas jalan-jalan melihat dan menikmati dunia luar, hehehehe. Hmm, seperti biasa, kalau main ke rumah si Mbok pasti ada saja yang dikerjakan. Nah, kerjaan iseng kali ini adalah memperbaiki instalasi saluran air bersih pada salah satu kamar mandi di rumah si Mbok.
 |
| permasalahan: sambungan lepas |
 |
| sambungan lepas |
Masalah sebenarnya sepele sih, hanya salah satu sambungan pipa ada yang lepas. Toh, cukup dilem dan disambung kembali, beres, hehehehe. Hmm, tapi setelah aku perhatikan pada jalur tersebut terdapat jalur pipa untuk shower yang kebetulan shower-nya rusak dan tidak dipakai. Hmm, jadi dari pada merusak pemandangan sebaiknya dibuang saja itu shower beserta jalur pipanya.
 |
| desain rencana pekerjaan |
Oh iya, mumpung Iyas lagi anteng dan bermain bersama Mbah Puterinya, jadi pekerjaan ini dilakukan berdua olehku dan Mamasku, hihihihi. Hmm, sebenarnya cukup dilakukan olehku sendiri atau Mamasku sendiri juga beres, tapi percaya deh, suatu pekerjaan akan lebih terasa mudah, bermakna dan romantis apabila dikerjakan secara bersama orang yang disayang, hehehehe. Masih belum percaya? Coba saja deh, hihihihi. ^,^
Hmm, pada kasus kali ini alat dan bahan yang diperlukan adalah:
- 1 batang pipa pvc aw ukuran 1/2' *
- 1 buah keni L (elbow) ukuran 1/2'
- 1 buat stop kran (pvc ball valve) ukuran 1/2' **
- lem pipa pvc
- gergaji besi
- amplas agak kasar
- kain lap
*) sebetulnya hanya diperlukan pipa pvc sekitar 2 meter pada kasus kali ini, tetapi ukuran pipa pvc dijual per batang (4 meter), jadi mau tidak mau ya harus membelinya 1 batang sepanjang 4 meter, hehehehe.
**) stop kran (pvc ball valve) pada kasus kali ini tidak perlu diganti baru karena kondisinya masih layak pakai, jadi biar hemat digunakan stop kran yang lama, hehehehe.
 |
| alat dan bahan |
Nah, semua alat dan bahan yang diperlukan sudah tersedia, ayo kita mulai acara main tukang-tukangannya, hehehehe.
- Hal pertama yang dilakukan adalah memotong pipa pada sisi sebelah kanan (lihat tanda panah pada gambar atas). Potong di sekitar bagian tengah (lihat tanda panah pada gambar bawah) karena nanti di sini akan ditempatkan stop kran (pvc ball valve).
titik potong pipa 
potong pipa
- Langkah berikutnya adalah memotong pipa pada sisi depan sebelah pojok kiri (lihat tanda panah pada gambar atas). Sisakan pipa sekitar 5 cm (lihat tanda panah pada gambar bawah).
titik potong pipa 
potong pipa
- Kemudian siapkan dan ukur pipa baru yang akan dipasang. Pilih bagian pipa yang ujungnya lebih besar (untuk sambungan). Lalu amplas bagian ujung sebelah dalam pipa baru dan amplas juga bagian luar pipa lama yang tadi disisakan, kemudian oleskan lem pipa secara merata. Setelah itu pasang dan rekatkan pipa baru tersebut dengan pipa lama yang disisakan pada langkah sebelumnya (lihat tanda panah). Setelah itu diamkan sejenak agar lem bereaksi.
titik sambung pipa 
sambung dan rekatkan pipa
- Sekarang kita kembali ke sisi sebelah kanan. Siapkan dan ukur pipa sepanjang setengah sisi sebelah kanan (karena pada langkah pertama pipa dipotong pada sekitar bagian tengah). Kemudian amplas pada salah satu ujungnya, lalu oleskan lem secara merata, setelah itu pasang dan rekatkan pada salah satu ujung stop kran (lihat panah A). Kemudian amplas juga bagian luar ujung pipa lama pada sisi sebelah kanan. Setelah itu oleskan lem secara merata, lalu sambung dan rekatkan dengan stop kran (lihat panah B).
titik pasang stop kran
- Langkah berikutnya adalah memasang keni L pada pipa sisi sebelah kanan. Sama seperti langkah-langkah sebelumnya, amplas bagian luar ujung pipa, lalu oleskan lem secara merata, oleskan juga lem pada bagian dalam keni L, kemudian pasang dan rekatkan (lihat tanda panah).
titik pasang keni L
- Selanjutnya adalah menyambungkan pipa bagian sisi depan dan pipa bagian sisi kanan yang sudah dipasang keni L pada langkah sebelumnya. Amplas bagian luar ujung pipa, lalu oleskan lem secara merata, oleskan juga lem pada bagian dalam keni L, kemudian sambungkan pipa dengan keni L. Setelah itu diamkan instalasi baru tersebut selama sekitar 6 jam atau lebih lama lebih baik.
titik sambung pipa dan keni L
- Setelah siap, coba lakukan pengujian dengan cara mengalirkan air pada instalasi saluran tersebut, periksa apakah ada kebocoran atau tidak. Jika air mengalir lancar dan tidak ada kebocoran artinya pekerjaan yang telah dilakukan berhasil dan benar. ^,^
pekerjaan selesai
Artikel terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar