Hasil Semaian Biji Cabe Rawit |
Benih cabe rawit yang disemai oleh dua keponakanku, Ain dan Leka sekitar sebulan lalu tumbuh cukup subur dan telah memiliki daun sejati sebanyak 4-6 helai. Hmm, sepertinya bibit-bibit tersebut sudah saatnya dipindah tanam ke media yang lebih besar supaya pertumbuhannya dapat lebih optimal.
bibit cabe rawit umur 30 hari |
Berdasarkan hal tersebut di atas, maka materi praktikum oleh Ain dan Leka pada sore hari ini di kebun mini mereka adalah memindahkan hasil semaian biji cabe rawit ke media tanam yang lebih besar. Oke deh, ayo kita lihat Ain dan Leka melakukannya, hehehehe.
- Siapkan peralatan berupa sendok atau pengaut tanah (lihat tanda panah).
sendok pengaut tanah - Siapkan wadah tempat tanam (pada kasus kali ini digunakan wadah bekas cat). Lalu isilah dengan media tanam berupa campuran dari tanah, sekam bakar dan pupuk kandang (lihat tanda panah). Oh iya, cukup diisi sekitar setengah kapasitas wadah saja terlebih dahulu.
siapkan media tanam - Kemudian angkat atau lepaskan bibit dari wadah semai. Lakukan secara hati-hati agar batangnya tidak patah atau rusak. Sebaiknya bibit dan media semai (tanah) masih menyatu agar bibit lebih mudah beradaptasi dengan wadah dan media tanam yang baru (lihat tanda panah).
pisahkan bibit dari wadah semai - Lalu taruh bibit pada wadah tempat tanam yang baru (lihat tanda panah).
tanam bibit ke media tanam baru
Dapatkan harga promo penawaran menarik dengan membeli biji cabe rawit di sini: - Kemudian tambahkan media tanam sampai permukaannya rata.
ratakan permukaan media tanam - Setelah itu taruh di tempat yang diinginkan. Selesai deh. ^,^
pekerjaan selesai
- Tanaman cabe menyukai tempat yang terkena sinar matahari secara langsung.
- Lakukan penyiraman air sehari sekali pada pagi atau sore hari.
Tonton video-nya di sini:
Artikel terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar