 |
| Rotasi Ban Pada Suzuki XL7 |
Tujuan utama dari merotasi ban atau roda pada kendaraan ialah untuk menyetarakan kondisi (tingkat keausan) ban secara menyeluruh, serta tujuan lainnya ialah memperpanjang umur ban atau untuk penghematan. Maksud dari kata menyeluruh ialah supaya kondisi semua ban yang menempel pada roda mobil tersebut dalam kondisi yang setara.
Jika tidak dilakukan rotasi, tingkat keausan pada setiap ban akan berbeda. Akan ada ban yang tipis atau gundul terlebih dulu pada sisi luarnya, atau ada yang habis terlebih dulu pada sisi dalamnya, atau ban depan lebih dulu tipis atau gundul dari ban belakang (kasus pada mobil berpenggerak roda depan atau FWD).
Dengan dilakukan rotasi diharapkan kondisi semua ban akan sama rata dan pada saat jadwal penggantiannya kelak tidak akan mubazir karena semua ban bisa terpakai secara optimal. Sebagai informasi, umur ideal ban adalah sekitar 6 tahun dari waktu produksi ban tersebut. Akan sayang dan mubazir jika ada salah satu ban yang kembangan atau ulirnya masih bagus dan tebal harus diganti atau dibuang di saat jadwalnya, biasanya sih terjadi pada ban cadangan (serep).
Dengan dilakukan rotasi diharapkan kondisi semua ban akan sama rata dan pada saat jadwal penggantiannya kelak tidak akan mubazir karena semua ban bisa terpakai secara optimal. Sebagai informasi, umur ideal ban adalah sekitar 6 tahun dari waktu produksi ban tersebut. Akan sayang dan mubazir jika ada salah satu ban yang kembangan atau ulirnya masih bagus dan tebal harus diganti atau dibuang di saat jadwalnya, biasanya sih terjadi pada ban cadangan (serep).
 |
| Suzuki XL7 Alpha |
Suzuki XL7 adalah mobil dengan berpenggerak roda depan atau istilahnya FWD (front wheel drive). Berhubungan dengan ban, mobil berpenggerak roda depan biasanya cenderung mengalami keausan terlebih dahulu pada ban depan dikarenakan ban depan bekerja lebih berat dari pada ban belakang, yaitu sebagai penggerak dan juga sebagai pengendali.
Pada mobil Suzuki XL7 kelima roda (4 roda terpasang + 1 roda cadangan) ialah identik (sama persis), jadi skema rotasinya ialah rotasi 5 roda. Kemudian yang harus diperhatikan juga adalah tipe alur (groove) ban tersebut. Jika tipe alur ban tersebut ialah tipe simetris (symmetric) atau tipe asimetris tanpa tanda arah (non-directional asymmetric), skema rotasi 5 ban bisa dilakukan. Namun jika tipe alur ban tersebut adalah tipe searah (directional) atau asimetris searah (directional asymmetric), maka skema rotasi 5 ban tidak bisa dilakukan, karena pada tipe alur tersebut hanya boleh dilakukan rotasi depan-belakang saja.
Berhubung ban yang terpasang (+ ban cadangan) pada mobil Suzuki XL7 adalah ban tipe simetris dan identik, jadi skema rotasi 5 ban bisa dilakukan. Skema rotasi 5 ban adalah sebagai berikut.
 |
| skema rotasi |
Rinciannya:
- Ban atau roda cadangan dipasang ke posisi belakang-kiri.
- Ban atau roda belakang-kiri dipindah ke posisi depan-kanan.
- Ban atau roda depan-kanan dipindah ke posisi belakang-kanan.
- Ban atau roda belakang-kanan dipindah ke posisi depan-kiri.
- Ban atau roda depan-kiri menjadi ban cadangan.
Proses rotasi atau menukar posisi ban sebaiknya dilakukan per 10.000 kilometer atau jika dalam hitungan waktu adalah sekitar 5 atau 6 bulan. Skema rotasi ban atau roda ini juga berlaku untuk mobil lain yang menggunakan sistem penggerak roda depan (FWD) dengan syarat ukuran kelima ban dan roda harus identik, serta tipe alur ban adalah tipe simetris atau tipe asimetris tanpa tanda arah. ^,^
Tonton video-nya di sini:
Artikel terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar