Muncak - Teropong Laut, Pesawaran

Muncak - Teropong Laut, Pesawaran

Perjalanan iseng-iseng kali ini adalah ke Muncak - Teropong Laut yang terletak di Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran. Kenapa aku tulis perjalanan iseng-iseng? Yup, karena aku 'nyasar' ke tempat ini tanpa direncanakan. Kisahnya aku cuma mau mengambil gambar papan petunjuk ke arah Muncak - Teropong Laut yang terletak di jalan pesisir Pesawaran sebagai salah satu gambar untuk melengkapi tulisanku tentang jalan pesisir Pesawaran. Akan tetapi setelah mengetahui dari papan petunjuk tersebut jaraknya hanya sekitar 1,5 kilometer dan juga kebetulan waktuku sedang agak santai, ya ada baiknya lah sekalian aku mampir ke lokasi biar tidak penasaran, hehehehe.

Bagaimana caranya ke sana? Hmm, terlebih dahulu kita harus menuju ke jalan Laksamana R.E. Martadinata atau jalan pesisir Pesawaran yang lebih dikenal dengan jalan menuju Lempasing atau jalan menuju Pantai Mutun. Kalau dari Kota Bandar Lampung kira-kira berjarak sekitar 10 kilometer. Patokannya adalah Taman Wisata Tirtayasa yang terletak di sebelah kiri jalan, di seberang Taman Wisata Tirtayasa ada jalan masuk untuk menuju ke Muncak. Di sekitar jalan masuk ada papan petunjuk arahnya di sebelah kanan jalan. Menurut informasi yang tertera di papan petunjuk arah untuk menuju ke lokasi berjarak sekitar 1,5 kilometer. Oke deh, mari belok ke kanan dan ayo kita capcus.

petunjuk menuju Muncak

Karena Muncak ini adalah berupa bukit, maka jalan yang akan dilalui adalah mayoritas tanjakan dan tikungan. Kondisi jalan sudah diaspal dan bisa dikatakan dalam kondisi baik, hanya jalannya yang agak sempit, tapi cukup lah untuk berpapasan dua mobil kecil, jadi berhati-hatilah dan tetap waspada. Di sepanjang jalan akan dijumpai orang atau mobil pengangkut kayu bakar, selain pengunjung yang akan menuju dan pulang dari Muncak. Oh iya, kondisi rem kendaraan harus diperhatikan sebelum melalui jalan ini, terutama ketika pulangnya karena mayoritas akan melintasi turunan.

kondisi jalan masuk

banyak dijumpai tanjakan dan tikungan

Setelah sekitar 1 kilometer berjalan akan dijumpai Sekolah, yaitu SD Negeri 9 Teluk Pandan, Pesawaran. Hmm, kalau tak salah ingat ini adalah sekolah satu-satunya di jalan ini (sepanjang jalan masuk menuju Muncak).

SD Negeri 9 Teluk Pandan

Tak jauh dari SD yang dilewati tadi akan dijumpai pertigaan dan bertepatan juga dengan aspal jalan pun berakhir di pertigaan ini. Untuk menuju ke lokasi silahkan belok ke kiri, menurut petunjuk arah masih berjarak sekitar 400 meter lagi.

400 meter lagi

Tersisa 400 meter lagi, jalan yang dilalui adalah jalan tanah dan batu.

jalan tanah dan batu

Sesaat sebelum lokasi dapat kita lihat dan nikmati pemandangan yang hijau dan luas dari ketinggian.

pemandangan sebelum lokasi

Miyoje Mbak Mila naik bukit

200 meter lagi hehehehe.

200 meter lagi

Nah, masih 150 meter lagi, di sini sudah ada tempat parkir motor, alternatif apabila parkiran di atas dalam kondisi penuh. Hmm, karena di atas (kelihatannya) masih tersedia ruang parkir, ayo kita lebih ke atas lagi, hihihihi.

150 meter lagi

Akhirnya sampai juga di parkiran sepeda motor.

parkir motor

Sampai juga deh ke Muncak - Teropong Laut. Oh iya, maksud 'teropong laut' adalah kita bisa dengan bebas melihat indahnya Teluk Lampung dari ketinggian tanpa halangan dan seluas mata memandang. Hmm, (informasi yang aku dapatkan dari petugas parkir di lokasi) untuk tarif masuknya adalah cukup dengan membayar Rp.5.000,- per orang, cukup murah bukan? Sementara untuk tarif parkir sepeda motor dikenakan biaya Rp.2.000,-.

sampai deh di Muncak - Teropong Laut

siap-siap menikmati pemandangan Teluk Lampung dari atas bukit

memandang Teluk Lampung dari Muncak

Hmm, karena di lokasi sedang ramai pengunjung aku putuskan untuk tidak masuk ke dalam lokasi, cukup hanya sampai di pintu masuknya saja, hehehehe. Secara dari tempat parkir sepeda motor sudah bisa dinikmati kok pemandangan laut Teluk Lampung-nya, hanya ya kurang maksimal sih. Dan setelah mengambil beberapa foto aku pun langsung turun lagi, karena bagiku lebih asyik menikmati perjalanannya yang masih dikelilingi pemandangan alami, hihihihi.

pemandangan ketika pulang

masih luas lahan yang belum diolah

Apabila ketika berangkat tadi mayoritas adalah jalan menanjak, maka ketika pulangnya adalah kebalikannya yaitu jalanan menurun, jadi hati-hatilah dan tetap waspada.

turunan tikungan ke kanan

turunan tikungan ke kiri

jalan menurun

Sebelum masuk ke jalan utama, ambil foto dulu deh, tuh dari sini juga kelihatan juga tho lautnya? ^,^

sesaat sebelum jalan utama