17 Januari 2016

Edisi Hemat Listrik - Migrasi Bohlam Lampu Gantung Ke Bohlam LED

Lampu Gantung
Lampu Gantung

Hemat, hemat, hemat! Iya, hidup sekarang harus lebih hemat, apalagi soal listrik. Tidak sedikit teman-temanku yang agak mengeluh jika membahas tentang tagihan listrik setiap bulannya (jika masih menggunakan listrik pasca bayar) atau berapa jumlah pulsa listrik yang harus dibeli setiap bulannya (jika menggunakan listrik pra bayar).

Lantas bagaimana solusinya? Hmm, selain mengurangi penggunaan listrik dengan mematikan peralatan listrik yang tidak terpakai atau memakai peralatan seperlunya, bisa juga dengan menggunakan peralatan listrik yang tidak memerlukan daya listrik besar (istilahnya peralatan hemat listrik atau peralatan dengan label eco-green). Salah satunya adalah penggunaan lampu jenis LED (Light Emitting Diode) untuk penerangan lampu rumah tangga.

Nah, pada kesempatan kali ini aku akan mencoba melakukan penghematan dengan melakukan migrasi ke bohlam lampu LED pada lampu gantung yang terletak di ruang tamu, di mana sebelumnya menggunakan bohlam lampu pijar yang membutuhkan daya yang lumayan besar, yaitu 275 watt. Dan dengan dilakukan migrasi, secara kasar dapat dihitung daya yang dibutuhkan hanya sebesar 25 watt. Lumayan tho selisihnya?

Soal warna atau cahaya yang dihasilkan, aku memilih untuk menggunakan bohlam LED dengan cahaya Warm White, yang secara kasat mata berwarna kuning atau sama dengan cahaya yang dihasilkan oleh lampu pijar. Hmm, oke deh, mari kita mulai acara migrasinya, hehehehe.

Yang harus dipersiapkan adalah 1 bohlam LED Warm White ukuran 7,5 watt untuk menggantikan bohlam lampu pijar utama ukuran 75 watt.

perbandingan bohlam lama dan bohlam baru
perbandingan bohlam lama dan bohlam baru
bohlam lama ukuran 75 watt
bohlam lama ukuran 75 watt
bohlam baru ukuran 7,5 watt
bohlam baru ukuran 7,5 watt

Kemudian persiapkan 5 bohlam LED Warm White ukuran 3,5 watt untuk menggantikan 5 bohlam lampu pendamping, yang semula menggunakan bohlam pijar lilin ukuran 40 watt.

perbandingan bohlam lama dan bohlam baru
perbandingan bohlam lama dan bohlam baru
bohlam lama ukuran 40 watt
bohlam lama ukuran 40 watt
bohlam baru ukuran 3,5 watt
bohlam baru ukuran 3,5 watt

Nah, apabila bohlam baru telah siap dan tersedia, kemudian gantilah bohlam lama dengan bohlam baru. Setelah itu coba hidupkan lampunya, tarraaa . . . . .

perbandingan nyala lampu
perbandingan nyala lampu
lampu lama
lampu lama
lampu baru
lampu baru

Jika dilihat dari sudut lain,

perbandingan nyala lampu
perbandingan nyala lampu
lampu lama
lampu lama
lampu baru
lampu baru

Kesimpulan:
  • Penghematan daya listrik adalah sebesar 90,91%. Sebelum bohlam diganti untuk menghidupkan lampu diperlukan daya sebesar 275 watt dan setelah bohlam diganti untuk menghidupkan lampu hanya diperlukan daya sebesar 25 watt.
  • Cahaya lampu yang dihasilkan hampir sama terangnya, perbedaan terlihat dari cahaya yang dihasilkan di mana setelah menggunakan bohlam LED cahaya lampu terlihat sedikit lebih putih.
  • Panas yang dihasilkan jauh lebih sedikit.
  • Diperlukan voltase yang stabil, lampu LED hanya bisa menyala dalam rentang voltase 220-240 volt.
  • Biaya yang diperlukan adalah senilai Rp.170.000,-, yang terdiri dari 1 bohlam lampu ukuran 7,5 watt seharga Rp.45.000,- dan 5 bohlam lampu ukuran 3,5 watt dengan harga total Rp.125.000 (Rp.25.000 per buah) ~ (harga per Januari 2016).

4 komentar: