21 April 2015

Metodologi Penelitian Pendidikan (Bagian 5 - Lanjutan)

Populasi, Sampel, dan Instrumen

Populasi
Populasi adalah keseluruhan dari subjek yang akan digunakan dalam penelitian. Jumlah populasi bermacam-macam ada yang berjumlah banyak, sedang, dan ada pula yang sedikit. Jika jumlah populasi yang akan diteliti dalam suatu penelitian terlalu banyak, maka tidak perlu diteliti semua, cukup sebagian saja. Populasi yang hanya diteliti hanya sebagian saja ini disebut sampel.

Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi atau subjek yang akan diteliti. Penentuan subjek yang akan diteliti ini disebut sampling atau teknik penarikan sampel.

Teknik penarikan sampel ada dua macam, yaitu:
-  Non probabilitas sampling
-  Probabilitas sampling

Non probabilitas sampling adalah teknik penarikan sampel yang tidak semua subjek penelitian mendapat kesempatan untuk menjadi sampel. Teknik ini ada beberapa macam, antara lain:
-  Accidental sampling
-  Cluster sampling
-  Purposive sampling
-  Quota sampling
-  Stratified sampling

Probabilitas sampling adalah teknik penarikan sampel yang memberi kesempatan kepada semua anggota subjek atau populasi untuk menjadi sampel. Teknik ini ada beberapa macam, antara lain:
-  Simple random sampling
-  Cluster random sampling
-  Stratified random sampling

Proportional sampling adalah teknik penarikan sampel dengan memperhatikan jenis dan jumlah subjek atau populasi penelitian.

Ordinal pairing adalah cara menentukan sampel menjadi anggota kelompok-kelompok penelitian.

Instrumen
Instrumen adalah alat ukur untuk mengambil data penelitian. Instrumen harus memenuhi persyaratan, antara lain:
-  valid
-  reliabel
-  efisien
-  ekonomis
-  praktis

Bentuk instrumen:
-  Non tes
-  Tes tertulis dan perbuatan

Pada tes baku cukup dihitung realibilitasnya saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar